Memilih Daya Laser Cutting Terbaik untuk Logam di Tahun 2025
Last updated: 10 Apr 2025
373 Views
Dalam proses pemotongan logam menggunakan mesin laser, memilih daya laser (watt) yang tepat adalah langkah penting untuk mendapatkan hasil potongan yang optimal, efisien, dan sesuai kebutuhan produksi. Di tahun 2025, teknologi laser semakin maju, dan ada banyak pilihan daya yang bisa disesuaikan.
Apa Itu Daya Laser (Laser Power)?
Daya laser biasanya diukur dalam watt (W) atau kilowatt (kW). Semakin tinggi daya, semakin besar kemampuannya memotong material yang tebal atau mempercepat proses potong.
Panduan Umum Pemilihan Daya Berdasarkan Ketebalan Logam:
Faktor yang Harus Dipertimbangkan Saat Memilih Daya Laser:
Memilih daya laser yang tepat di tahun 2025 harus disesuaikan dengan material, ketebalan, dan target produksi. Mesin 36 kW sudah cukup untuk kebanyakan bengkel logam, sementara 10 kW ke atas cocok untuk industri besar yang memotong logam tebal setiap hari.
Apa Itu Daya Laser (Laser Power)?
Daya laser biasanya diukur dalam watt (W) atau kilowatt (kW). Semakin tinggi daya, semakin besar kemampuannya memotong material yang tebal atau mempercepat proses potong.
Panduan Umum Pemilihan Daya Berdasarkan Ketebalan Logam:
| Daya Laser |
Kemampuan Potong Logam (Maksimal, estimasi) |
| 1-2 kW | SS & mild steel tipis (0.5 6 mm) |
| 3-4 kW | SS, MS, aluminium hingga 1012 mm |
| 6-8 kW | Potong cepat & bersih hingga 1620 mm |
| 10-15 kW | Potong logam tebal 2030 mm dengan kecepatan tinggi |
| >20 kW (ultra-high power) | Cocok untuk produksi industri berat, baja tebal 40+ mm |
- Jenis Material
Stainless steel, mild steel, dan aluminium punya karakter pemotongan berbeda
Tembaga & kuningan butuh serat laser (fiber) dan perlindungan refleksi. - Ketebalan Material
Logam tipis bisa dipotong dengan daya rendah
Logam tebal butuh daya tinggi untuk menjaga kecepatan dan hasil potong - Kualitas Potongan yang Diinginkan
Daya lebih tinggi = potongan lebih halus di logam tebal
Tapi untuk logam tipis, terlalu tinggi bisa justru melelehkan tepi (overburn). - Volume Produksi
Produksi massal lebih cocok pakai laser berdaya tinggi
Usaha kecil/menengah bisa efisien dengan 26 kw - Anggaran & Biaya Operasional
Daya tinggi = investasi awal besar & konsumsi listrik lebih tinggi
Tapi lebih hemat waktu dan tenaga kerja
- Fokus pada jenis dan ketebalan material utama yang akan kamu potong setiap hari
- Jangan terlalu fokus hanya pada daya besar, tapi pastikan kualitas sistem optik, kecepatan sumbu (axis), dan software CNC juga mendukung
- Konsultasikan dengan vendor: beberapa aplikasi bisa dioptimalkan dengan teknik cutting assist gas atau multi-pass
Memilih daya laser yang tepat di tahun 2025 harus disesuaikan dengan material, ketebalan, dan target produksi. Mesin 36 kW sudah cukup untuk kebanyakan bengkel logam, sementara 10 kW ke atas cocok untuk industri besar yang memotong logam tebal setiap hari.
